Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Aminudin, S.I.P., menghadiri Open Tournament Pencak Silat Junior dalam rangka HUT Ke-79 TNI Tahun 2024. Acara ini dibuka oleh Dansesko TNI, Marsekal Madya TNI Arif Widianto, S.A.B., M.Tr.(Han)., CHRMP., di Gedung Merampit Sesko TNI, Jl. R.A.A. Martanegara No. 11 Bandung, pada hari Jumat, 25 Oktober 2024.
Kejuaraan Pencak Silat Junior berlangsung dari 25 hingga 27 Oktober 2024, dengan jumlah peserta yang terdaftar mencapai 2.001 atlet dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Event ini bertujuan untuk membangun kebersamaan di kalangan para atlet serta meningkatkan prestasi, sekaligus mencari bibit-bibit atlet potensial dalam cabang olahraga Pencak Silat.
Komitmen TNI dalam Meningkatkan Olahraga Nasional
TNI berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam peningkatan prestasi olahraga nasional melalui berbagai event yang mereka selenggarakan. Ini adalah langkah nyata untuk mendorong minat dan bakat atlet muda, serta memberikan mereka panggung untuk beraksi dan menunjukkan kemampuan. Dalam sebuah wawancara, Panglima TNI menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara yang telah berupaya keras dalam mewujudkan kejuaraan Pencak Silat ini, menandakan dukungan penuh dari institusi militer terhadap perkembangan olahraga di tanah air.
Berdasarkan data dari Kementerian Pemuda dan Olahraga, atlet yang berprestasi di level junior sering kali menjadi bintang di tingkat senior. Hal ini menunjukkan pentingnya event seperti ini dalam menemukan dan mengasah talenta berbakat. Sementara itu, keterlibatan TNI dalam dunia olahraga juga menciptakan hubungan yang lebih erat antara masyarakat sipil dan aparat militer.
Pesan untuk Para Atlet dan Penyelenggaraan Event
Dalam pembukaan turnamen, Panglima TNI berpesan kepada para atlet untuk mengikuti pertandingan dengan sungguh-sungguh. “Junjung tinggi sikap Kesatria sebagai olahragawan sejati, sesuai dengan jiwa dan semangat juang, motivasi, dan sportivitas,” ujarnya. Pesan ini mencerminkan nilai-nilai yang harus dijunjung tinggi dalam dunia olahraga, terutama di cabang yang kaya akan budaya seperti Pencak Silat.
Kejuaraan ini tidak hanya dihadiri oleh atlet dan pelatih, tetapi juga berbagai pihak yang mendukung perkembangan olahraga daerah. Turut hadir dalam acara ini Wadan Sesko TNI, Danpussenkav, Kasgartap II/Bdg, serta sejumlah direktur dari Seskoad dan Kepala Dinas Pendidikan serta Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat. Kehadiran mereka menunjukkan pentingnya kolaborasi antara berbagai sektor untuk memajukan olahraga di tingkat lokal dan nasional.
