BANDUNG | BBCOM | Open Tournament Bulu Tangkis Piala Panglima TNI dalam rangka HUT Ke-79 TNI tahun 2024 resmi ditutup, melahirkan sejumlah juara prestisius. Pertandingan seru ini dihelat di GOR KONI Jabar, Kota Bandung, mulai tanggal 7 Oktober hingga 12 Oktober 2024, dan diikuti oleh atlet berkelas nasional serta prajurit TNI dan Polri.
Turnamen ini menarik perhatian banyak pencinta bulu tangkis, menjadi ajang persaingan sehat dan pembuktian skill para atlet. Para juara ini telah melalui serangkaian pertandingan yang menantang, sehingga prestasi mereka sangat layak diapresiasi. Siapa saja yang berhasil membawa pulang gelar juara?
Keberhasilan Para Juara di Open Tournament
Pada kategori tunggal putra, kemenangan diraih oleh Khrisna Adi Nugraha dari Club DYSCW. Di kategori tunggal putri, Sarah Daisy Theresia dari CR Club Kasih Jaksel tampil dominan, membuktikan kualitas permainannya. Untuk ganda putra, pasangan Muhammad Reza Pahlevi Isfahani dan Sabar Karyaman Gutama dari Jaya Raya Jakarta menjadi yang terbaik. Tak kalah impresif, ganda putri dimenangkan oleh Gloria Emanuelle Widjaya dan Melati Daeva Oktiviani dari Djarum Kudus. Sementara itu, dalam kategori ganda campuran, pasangan Erwin Rendana Purnomo dan Elok Machsunah dari Club Bayu Kencana juga meraih kemenangan yang membanggakan.
Di sisi lain, kategori khusus TNI/Polri juga tidak kalah menarik, dengan Sertu Rohmat Abdul R dari PB AD meraih gelar tunggal putra. Pada kategori tunggal putri, Serda Hana Sri Najilah dari PB AD berhasil mengungguli lawan-lawannya. Di ganda putra, pasangan Serda Rahmat Hidayat dan Serda Lutfi dari PB AD berhasil menunjukkan performa yang luar biasa. Ganda putri pun dikuasai oleh pasangan Sertu Rika Rositawati dan Sertu Sinta Satuan dari PB AD, sementara ganda campuran diisi oleh pasangan Serda Rahmat Hidayat dan Serda Indah Cahya yang juga berasal dari PB AD.
Pentingnya Kebangkitan dan Motivasi untuk Atlet
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, dalam amanatnya yang dibacakan oleh Pangdam III/Slw Mayjen TNI Dadang Arif Abdurahman, mengucapkan selamat kepada seluruh atlet yang tampil cemerlang. “Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi yang tinggi. Bagi para atlet yang belum berhasil, jangan berkecil hati,” ujarnya. Pesan ini secara khusus ditujukan untuk memotivasi mereka agar terus berlatih dan tidak menyerah.
Moment berharga ini diakhiri dengan penyerahan piala, piagam, dan uang pembinaan oleh Pangdam III/Slw kepada para pemenang. Hal ini bukan hanya sekadar hadiah, tetapi juga sebagai pengakuan atas kerja keras mereka. Evaluasi diri menjadi elemen kunci untuk meraih prestasi lebih baik di masa depan. Atlet diingatkan bahwa kesuksesan tidak datang dengan mudah, melainkan memerlukan usaha yang konsisten.
“Jangan pernah merasa puas dengan pencapaian hari ini. Selalu ada ruang untuk belajar dan berkembang,” kata Panglima TNI. Ucapan tersebut menjadi pengingat bahwa setiap atlet harus tetap berkomitmen untuk memperbaiki diri dan mempersiapkan diri menyongsong turnamen-turnamen selanjutnya. Dengan semangat pantang menyerah, diharapkan akan lahir talenta-talenta baru yang siap mengharumkan nama bangsa.
Melalui turnamen ini, juga diharapkan akan terbangun sinergi antara atlet dan pelatih. Kerja sama yang baik akan menciptakan program pelatihan yang berkualitas, serta memaksimalkan potensi yang ada. Bulu tangkis sebagai cabang olahraga yang sangat populer di Indonesia memerlukan dukungan penuh dari berbagai pihak agar dapat terus berkembang dan melahirkan bibit-bibit unggul.
Dalam penutup, Open Tournament Bulu Tangkis Piala Panglima TNI ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga ajang silaturahmi antar atlet, pelatih, dan penggemar bulu tangkis. Kerjasama, dedikasi, dan komitmen untuk meraih prestasi yang lebih tinggi adalah hal fundamental yang harus dijunjung tinggi oleh semua pihak. Semoga ajang seperti ini dapat terus berlanjut dan meningkatkan kualitas olahraga bulu tangkis di Tanah Air.